Wednesday, April 4, 2012

Sistem dengan Memori

Dengan Nama Alloh, Sang Maha Pengasih Sang Maha Penyayang.

 

sistem-dengan-memori-1

Gambar 1 Diagram blok sebuah sistem dengan memori

Gambar 1 menampilkan sebuah sistem yang mengolah sinyal x[n] sebagai input dan menghasilkan output berupa sinyal y[n]. Komponen z-1 adalah delay waktu diskrit.

Sistem A dapat dinyatakan dengan persamaan (1).

y[n] = x[n] + x[n - 1]                               (1)

Sistem A dikatakan memiliki memori.

 

Mengapa demikian?

Alasannya adalah bahwa sistem A memunyai mekanisme penyimpanan nilai input selain pada waktu yang sedang terjadi. Berdasarkan persamaan (1), ketika variabel waktu diskrit (n) bernilai 4, maka

y[4] = x[4] + x[4 - 1]

y[4] = x[4] + x[3]                                 (2)

Saat n = 4, sistem membutuhkan nilai input saat n = 3, yaitu x[3]. Padahal, waktu n = 3 telah terlalui, tetapi nilai x[3] masih tersimpan. Artinya, sistem memiliki memori.


Ringkasan

Satu sistem dikatakan memiliki memori atau ingatan jika memunyai mekanisme penyimpanan informasi tentang nilai input selain pada waktu yang sedang terjadi.

 

Referensi

Oppenheim dan Willsky, Signals and System 2nd Edition. Prentice Hall.

 

Sekian

Segala Puji Milik Alloh, Tuhan Semesta Alam.

No comments:

Post a Comment