Thursday, November 6, 2014

tentang lafadz al-hamdu

Al-Hamdu: berkedudukan sebagai mubtada dan dibaca rofa’, padahal umumnya dibaca nashob dan memuat makna khobar, seperti: syukron, kufron, ‘ajaban, subhaana, dan ma’adza. Hal ini mengisyaratkan teguh dan konsistensi makna yang dikandung.

Misal Firman Alloh

قالوا سلامًا, قال سلامٌ

“Mereka berkata Selamat, (Nabi) Ibrohim menjawab Selamatlah”

[QS. Hud: 69]

Rofa’-nya lafadz salam yang ke dua, mengisyaratkan bahwa Nabi Ibrohim menghormati mereka (kaumnya) dengan lebih baik daripada penghormatan mereka kepada beliau. Karena rofa’ mengisyaratkan makna teguhnya/konsistensi doa keselamatan bagi mereka.

[Tafsir al-Kasyyaf, I/112]

No comments:

Post a Comment